Desa Busungbiu

Dalam rangka upaya pelindungan dan pemeliharaan kelestarian Bahasa, Aksara dan Sastra Bali, Pemerintah Provinsi Bali mengamanatkan penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali melalui Peraturan Gubernur Bali nomor 80 tahun 2018 tentang Pelindungan dan Penggunaan Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali serta penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali, yang tercantum dalam Bab V pasal 7 dan pasal 8. Pada bagian tersebut dinyatakan bahwa Bulan Bahasa Bali diselenggarakan pada setiap bulan Februari dan diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota. Bulan Bahasa Bali dapat diselenggarakan oleh Desa Adat, lembaga pendidikan Swasta dan masyarakat. Penyuluh Bahasa Bali Kecamatan Busungbiu salah satunya yang menyelenggarakan kegiatan Bulan Bahasa Bali tingkat Desa di Kabupaten Buleleng yang dilaksanakan di Kantor Perbekel Desa Busungbiu, Minggu, 23 Februari 2020.

Kegiatan yang mengangkat tema "Malarapan Bulan Bahasa Bali, Nyujur Atma Kerthih" ini di hadiri oleh Perbekel Desa Busungbiu yang kali ini diwakili oleh Sekretaris Desa Busungbiu Ketut Ayu Yuliani, Kelian Desa Adat Busungbiu I Nyoman Dekter didampingi oleh Prajuru Desa Adat Busungbiu serta Seluruh Kelian Banjar Adat dan Perwakilan Pendidik Sekolah Dasar yang ada di wilayah Desa Busungbiu serta Penyuluh Bahasa Bali Kecamatan Busungbiu. Kegiatan Peringatan Bulan Bahasa Bali yang di gelar di Desa Busungbiu ini juga di ikuti oleh perwakilan siswa/siswi tikat Sekolah Dasar yang ada di Desa Busungbiu. Siswa/siswi Sekolah Dasar tersebut nantinya akan diarahkan untuk membaca serta menulis Aksara Bali yang telah disediakan oleh Penyuluh Bahasa Bali.

Kelian Desa Adat Busungbiu I Nyoman Dekter dalam sambutannya mengatakan pelestarian Aksara Bali sangat penting dilaksanakan di jaman perkembangan Teknologi seperti sekarang ini. “Kegiatan seperti ini sangat perlu sekali dilaksanakan. Bagaimanapun perkembangan Teknologi kita tidak boleh melupakan Bahasa Bali ditengah Bahasa Asing” ujarnya. Sama halnya seperti yang dikatakan Kelian Desa Adat Busungbiu, Sekretaris Desa Busungbiu Ketut Ayu Yuliani memberikan keterangan bahwa di jaman seperti sekarang ini, Bahasa Asing sangat diminati akan tetapi Bahasa Bali ini harus tetap dilestarikan dan dipelajari.”di tengah besarnya minat kita akan Bahasa Asing, tetapi Bahasa Bali juga harus tetap dilestarikan serta dipelajari” ujarnya.